top of page

KARAOKE: KARdinal Ajak OMK KEtemuan

Gambar penulis: Domus CordisDomus Cordis

Hari Sabtu, 22 Januari 2022, Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Jakarta mengadakan kegiatan KARAOKE yang singkatannya adalah KARdinal ajak OMK KEtemuan. Beberapa Teen Cordisian turut hadir meramaikan kegiatan yang dilangsungkan via zoom meeting dan live streaming dari YouTube channel OMK KAJ. Ada 97 partisipan yang hadir dengan tema OMK Menghargai Martabat Manusia.



Kegiatan dimulai dengan penampilan dari Band Laivy yang membawakan 2 lagu pembukaan yaitu Laskar Pelangi dari Nidji dan Berharap Tak Berpisah dari Reza Artamevia. Ada Kak Ariyo dan Kak Dita yang menjelaskan apa saja yang akan dilakukan selama kegiatan berlangsung. Selain Band Laivy, ternyata juga ada Kak Ledis, Kak Rocky yang turut menyumbangkan suara merdu mereka. Ada tiga lagu yang dinyanyikan. Serunya lagi, mereka mengajak Romo Andreas Subeni benyanyi bersama di lagu kedua. Penampilan mereka sangat ceria dan membuat berbagai lawakan sehingga sangat menghibur kita semua.


Selain sesi nyanyi, kegiatan juga diisi dengan talkshow yang menghadirkan dua narasumber yaitu Psikolog Adriana Amalia. M. Psi dan Mami Yuli (Presiden dari Forum Komunikasi Waria Indonesia). Psikolog Amalia menyampaikan bahwa setiap manusia mempunyai martabat. Manusia adalah makhluk hidup yang memiliki pikiran, hati nurani serta mampu untuk mengenali Allah dan juga dapat menentukan kehendak sendiri, namun manusia juga memiliki kebutuhan seperti: Kebutuhan Psikologis (Sandang, Pangan, Papan), Kebutuhan Safety (Rasa Aman melalui keluarga dan masyarakat), Kebutuhan Sosial & Berelasi, Kebutuhan Dihargai dan Menghargai. Manusia membutuhkan 4 poin di atas untuk bisa hidup dengan baik.


Narasumber satunya lagi adalah Mami Yuli yang memberikan pemaparan bahwa waria yang dianggap berbeda oleh orang lain, juga mempunyai martabat. Mami Yuli memulai sesi dengan menceritakan kisah masa hidup beliau dimana Ia mera sa sudah tidak pantas lagi untuk berdoa dan pergi ke gereja karena statusnya sebagai Transgender. Singkat cerita, berkat kasih Tuhan, sekarang mami Yuli sudah bisa kembali lagi ke gereja dan bahkan sedang mengecap pendidikan S3 Fakultas Hukum di Universitas Jayabaya.


Puncak KARAOKE ini adalah Misa bersama pada pukul 14.30 WIB. Misa dipimpin oleh Kardinal Uskup Ignatius Suharyo. Saat homili, Bapak Kardinal menyampaikan terima kasih kepada para penyelenggara dari Komisi Kepemudaan KAJ karena telah melaksanakan kegiatan yang sangat berarti, terutama bagi OMK seperti saya dan teman-teman lainnya. Teruslah berkarya dan merangkul OMK.


Penulis: Olivia & Nathan - DC Jakarta (Teen Cordisian)

Editor: Tasia - DC Jakarta (Salve Regina)

19 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


Hubungi Kami

DOMUS CORDIS (DC)
 

adalah komunitas yang menginspirasi orang muda untuk mengubah dunia di dalam Kristus. Komunitas DC berdomisili di Jakarta, Semarang dan Sydney.

 

DC Jakarta tergabung dalam Pertemuan Mitra Kategorial (Pemikat) di Keuskupan Agung Jakarta, dengan Moderator Romo Stevanus Harry Yudanto Pr. 

​

Domus Cordis di berbagai lokasi tetap berada di bawah otoritas Gereja Katolik atau keuskupan setempat. 

​​

Hubungi kami untuk ikut menginspirasi orang muda

demi dunia yang lebih baik di dalam Kristus.

Tujuan:

Terima kasih.

ALAMAT

DC Center

Wisma Argo Manunggal

Jl. Let. Jend. Gatot Soebroto Kav. 22, 

Jakarta 12930

Indonesia

WHATSAPP:

+6281219977328

DC Jakarta

+6281282078619

DC Semarang

EMAIL

© 2025 by Domus Cordis. 

bottom of page